Langsung ke konten utama

PT. Waskita Karya kena denda administratif terkait kecelakaan Tol Bekayu




Sebuah konstruksi ikat penyangga tol (girder) di kawasan Becayu Jalan DI Panjaitan Kebon Nanas ambruk pada tanggal 20 Februari dinihari. PT. Waskita Karya sebagai kontraktor proyek pembangunan tol tersebut  dikenai sanksi administratif.

Menurut Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, sebelum ini BUMN tersebut sudah pernah mendapat teguran tertulis. Teguran itu terkait proyek Tol Batang (Tol Pemalang - Batang) Semarang. Jadi wajar kalau teguran yang sekarang lebih keras.

Sehari sebelum menjatuhkan sanksi administrasi, Basuki resmi menghentikan semua proyek infrasrtuktur elevated setelah terjadinya kecelakaan Tol Becayu. "Semua pekerjaan yang berada di atas tanah (elevated) yang membutuhkan pekerjaan yang berat saya berhentikan dahulu sementara", katanya.

Menurutnya sudah diterbitkan surat penugasan kepada Komite Keselamatan Konstruksi Nasional untuk melakukan evaluasi sekitar 40 proyek yang mempunyai pekerjaan di atas tanah. Di antaranya adalah proyek-proyek di bawah  PT. Waskita Karya.

Basuki mengatakan bahwa dia sama sekali tidak berkompromi mengenai keselamatan kerja. Sabtu depan ini dia akan mengundang kontraktor bendungan untuk memberitahukan mengenai pentingnya keselamatan kerja. Basuki melihat bahwa pengerjaan bendungan lebih berbahaya.

Dapat dikemukakan di sini bahwa pihak Waskita Karya sendiri telah melakukan evaluasi internal. Salah satu yang dievaluasi adalah penambahan shift kerja. Kalau tadinya ada dua shift sedang dipertimbangkan apakah akan dijadikan tiga shift kerja.

MSN.com

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pecandu seks yang berjuang melawan ketagihannya menjadi sembuh setelah berkunjung ke Bali

Nama wanita ini Erica Garza, 35 tahun, dari Los Angeles. Dia adalah pecandu seks yang berjuang melawan ketagihan pornografi yang diidapnya sejak usia dua belas tahun. Perjuangannya ini berlangsung selama 20 tahun. Kisah hidupnya dituliskan dalam memoir " Getting off : perjalanan seorang wanita melalui ketagihan seks dan pornografi". Diceritakan bahwa sejak umur 12 tahun sampai permulaan 30 tahun dia kecanduan pornografi. Mulanya dia menonton pornografi lunak yang ditayangkan di Cinemax ketika kedua orangtuanya tidur. Ketika lebih dewasa, dengan berkembangnya internet, dia beralih ke materi yang lebih panas dengan menggunakan komputernya. Wanita ini menjadi ketagihan hubungan seks sejak kehilangan keperawanannya di usia 17 tahun. Dalam usia duapuluhan dia mengadakan pesta di rumah, bisa empat kali dalam seminggu. Tujuannya agar bisa berjumpa dengan pria dan kemudian diajak nonton porno online. Setelah  cukup banyak minum tequila dia akan mengoceh mengenai hal-hal yang...
INDAH PADA WAKTUNYA Pada saat terjadi gangguan listrik kemarin malam,  saya dan anak saya yang kebetulan berada di rumah memutuskan untuk makan di luar. Karena pesan taksi online gagal terus, kami putuskan naik angkot saja. Dari Ulujami ada dua jurusan yang dapat di pilih yaitu yang menuju Kebayoran/Kebayoran Lama atau ke Bintaro atau Ceger. Karena di pinggir jalan gelap sekali kami sepakat angkot yang duluan datang akan kami naiki.  Tak lama kemudian angkot yang kami kira jurusan Bintaro sudah berhenti di depan kami. Di tengah jalan kami bertanya kepada supir apakah nanti akan melewati Bintaro Plasa. Ternyata kami salah naik, namun supir mengatakan nanti di pertigaan...(saya lupa) pindah saja ke angkot F 10 yang memang melalui Plasa tersebut. Dipertigaan yang dimaksud kami diturunkan. Di seberang kami melihat bangunan luas yang terang benderang seperti mall. Saya berpikir  di sini sajalah kami makan. Dengan hati-hati kami menyeberangi jalan dan s...

Sayang harta perempuan ini nekad masuk rontgen

Kejadiannya di stasion kereta api Dongguan di China Selatan. Wanita ini mungkin mudik dalam rangka Imlek dan membawa banyak uang tunai di tasnya. Tasnya harus diperiksa dengan X-ray mamun dia tidak percaya pada petugas dan tidak mau membiarkan tasnya  diletakkan di ban berjalan tanpa terkawal. Maka dengan nekat dia naik di ban berjalan untuk melindungi hartanya  walaupun sudah diperingatkan oleh petugas bahwa radiasi  sinar rontgen tinggi. Cuplikan dari kamera sekuriti memperlihatkan wanita tersebut meletakkan barang-barangnya di ban berjalan lalui naik dan merangkak di belakang barang-barang tersebut. Petugas di stasiun hanya mentertawakan wanita ini karena dianggap aneh, dan meneruskan tugas mereka. UPI