Larry Nassar adalah bekas dokter tim senam Amerika
Serikat. Dia dituduh melakukan pelanggaran seksual terhadap 150 pesenam muda
Amerika Serikat. Hakim Rosmarie Aquilina telah menjatuhi hukuman penjara sampai
175 tahun.
Hakim itu mengatakan bahwa dia harus menjalani
sekurang-kurangnya 40 tahun dan menyatakan dia tidak pantas berjalan di luar
penjara lagi. Ditambahkan: “kemanapun kamu berjalan kehancuran akan terjadi.”
“Saya kira kamu tidak mengerti ya” kata Hakim Aquilina “kamu
adalah orang berbahaya. Saya adalah hakim yang percaya pada kehidupan dan
rehabilitasi. Tapi hal ini tidak berlaku untuk kamu.”
Dia memuji wanita yang berkata dengan tegas menantang-
tidak semua dari mereka merupakan pihak dalam perkara pidana ini. “Anda sudah
bukan korban lagi. Anda adalah orang yang selamat.” katanya.
Seorang saksi wanita Kyle Stephens, baru berusia enam
tahun ketika pelecehan terhadapnya dimulai. Nassar yang merupakan teman dari
keluarga, mulai melecehkannya di rumah orangtuanya. Mereka tidak percaya ketika dia
mengadukan terjadinya pelecehan ini.
“Kamu meyakinkan orangtua saya bahwa saya adalah
pembohong” kata Stephens di pengadilan.
“Tapi anak perempuan kecil tidak selamanya tetap kecil”
dia menambahkan “Mereka tumbuh menjadi wanita kuat yang datang kembali untuk
menghancurkanmu”.
Ketika ayahnya menyadari bahwa dia meceriterakan hal
yang benar maka si ayah bunuh diri.
Angela Povilaitis asisten jaksa angung Michigan
menggambarkan Nassar sebagai ” pelaku kejahatan yang paling produktif dalam
sejarah”.
Dalam jangka 25 tahun, dia dituduh menyalah gunakan wewenangnya
terhadap 150 gadis yang datang kepadanya untuk mendapatkan perawatan.
Di antara
mereka yang menuduhnya adalah pahlawan Olimpiade Simone Biles, Gabby Douglas
dan Aly Raisman.
Asisten jaksa agung Povilaitis mengatakan Nassar adalah
ahli manipulasi yang telah menipu orangtua, pers, polisi, penyidik yang
terdahulu, dan bahkan mencoba memanipulasi hakim melalui surat penyesalannya
yang menyedihkan.
Entah apa yang merasuk Nassar. Kadang-kadang dia melecehkan gadis-gadis itu di
rumahnya sementara istri dan anak-anaknya berada di lantai atas. Seringkali
orangtua anak-anak juga berada dalam ruangan tersebut.
“Penetrasi terhadap anak muda untuk keuntungan seksual kamu
sendiri, sementara orang tuanya berada hanya beberapa meter dari situ, buat kamu
merupakan bagian dari sensasi”, Povilaitis menambahkan.
Rachael Denhollander adalah korban yang memasukkan pengaduan pidana pertama terhadap
Nassar. Dia menuduh bahwa pada tahun 2000, pada usia 15 tahun dia dilecehkan
secara seksual oleh Nassar selama perawatan untuk nyeri di punggung bagian
bawah.
Dia menyatakan secara tegas bahwa Michigan State University dan USA Gymnastic tahu mengenai tuduhan terhadap dokter tersebut tapi enggan bertindak. Tidak ada yang mau percaya karena tidak ada yang mau mendengar.
Dia menyatakan secara tegas bahwa Michigan State University dan USA Gymnastic tahu mengenai tuduhan terhadap dokter tersebut tapi enggan bertindak. Tidak ada yang mau percaya karena tidak ada yang mau mendengar.
Pada minggu yang lalu pengadilan telah mendengarkan kesaksian yang kuat dari 156 wanita mengenai
pelecehan seksual oleh Nassar.
“Dunia telah menyaksikan apa yang terjadi manakala
korban diperlakukan dengan hormat, bermartabat, empati dan didukung oleh polisi
dan pengadilan,” kata Povilaitis.
Sebelumnya Nassar sudah dipenjarakan karena tuduhan
pornografi anak, setelah ditemukannya 37.000 gambar di komputernya.
Izin
prakteknya dicabut pada bulan April 2017 dan bulan Desember dia dihukum 60
tahun penjara karena pornografi anak-anak.
Komentar
Posting Komentar