Langsung ke konten utama

Lima bahaya belanja daring








Internet telah merubah secara cepat cara kita berbelanja. Belanja di dunia 
maya sudah semakin digandrungi karena berbagai kemudahannya. Namun dengan berhati-hati ketika berbelanja daring, kita akan terlindungi dari berbagai macam kejahatan yang umum terjadi di dunia maya. I

Toko daring sudah sangat menyenangkan, cepat dan dapat dicapai dengan menggunakan berbagai alat yang terhubung. Dan toko-toko online yang mempunyai nama baik, menggunakan sistem keamanan yang kuat. Tapi jangan lengah karena para penjahat tidak pernah pensiun dalam menyasar situs web dan para pelanggan. 

Tahun ini ditandai dengan meluasnya pelanggaran terhadap keamanan keamanan cyber. Sebetulnya banyak di antaranya yang dapat dihentikan jika langkah-langkah dasar untuk meningkatkan keamanan daring dilakukan. Nah memberikan peringatan terlebih dahulu mengenai bahaya yang mungkin mengancam, sama halnya dengan mempersenjatai orang untuk menghadapinya. 

1.Penyaruan 

Penyaruan atau phising terjadi jika penipu mengirim surat dengan mengaku bahwa surat itu berasal dari perusahaan yang terkemuika, sehingga orang yang dikirim surat itu,  terdorong untuk memberikan informasi pribadi, seperti kata sandi (password) dan nomer kartu kredit. Berdasarkan penelitian tahunan Konsorsium Retail Inggris, penyaruan merupakan keprihatinan utama pengecer, angkanya adalah 69 persen dari responden. 

Adakalanya surat yang seperti ini dirancang sedemikian rupa, sehingga kelihatannya seolah-olah berasal dari saudara, teman atau perusahaan terkenal. Saran yang sederhana untuk itu, adalah tetap waspada dan kalau anda mencurigai penampakan dari sebuah surat elektronik, jangan turuti permintaan untuk meng-klik tautan yang sudah disediakan dalam surat tersebut. 

Sebaliknya laman situs pengecer yang sering anda kunjungi hendaknya dibookmark dan kemudian selalu digunakan kalau mau mengunjungi situs tersebut. Konsumen hendaknya selalu hati-hati dengan data mereka dan yang paling penting, jangan pernah memberikan informasi pribadi dan mengenai keuangan kepada orang tidak dikenal, hanya karena orang tersebut memintanya. Sebaliknya langsung hubungi perusahaan tersebut melalui surat elektronik atau nomor telpon yang dapat dipecaya. 

 2.Pencurian data 

 Fenomena ini semakin berkembang dan pelakunya adalah administrator sistem dan pegawai kantor yang mempunyai akses ke server, angkanya adalah 62 persen dari responden yang ditanyai Konsorsium Retail Inggris. Tahun 2018 di Inggris akan dikeluarkan peraturan umum mengenai proteksi data yang menetapkan standar baru mengenai proteksi data. 

Tentunyai banyak retailer yang sudah memenuhinya dan melindungi dengan baik data konsumen, tetapi yang lain juga perlu untuk mendukung perlindungannya. Dengan semakin banyaknya orang berbelanja daring untuk mendapatkan harga yang lebih baik, pengecer menginvestasi jumlah yang besar untuk mengembangkan alat dan keahlian tingkat dunia untuk untuk perlindungan dari ancaman cyber. 

Namun konsumen juga perlu didorong untuk berhati-hati dengan data pribadi dan hanya membeli dari situs web yang dapat dipercaya. 

3. Perangkat jahat 

Perangkat lunak yang dimaksudkan untuk merusak, atau menonaktifkan komputer dan sistem komputer, menduduki peringkat ketiga dalam daftar Konsorsium dan angkanya adalah 54 persen. Contoh serangan besar perangkat jahat pada tahun 2017 adalah WannaCry, Cloudbleed dan Equifax yang membahayakan data pribadi dari jutaan orang.

Konsumen perlu didorong untuk menggunakan kata sandi yang kuat dan berbeda untuk melindungi surat elektronik mereka. Anda dapat melakuannya dengan memilih tiga kata secara acak yang dapat diingat tapi tidak berkaitan dengan data pribadi karena mudah ditebak. Pengecer juga mempunyai kewajiban untuk mengamankan sistem online meraka. 

Ada berbagai macam database dan sistem yang dapat melihat pola transaksi yang tidak wajar atau transaksi yang menggunakan informasi yang perlu dipertanyakan sehingga akan ditandai untuk kemudian dapat diselidiki dan dihentikan. 

 4. Pratinjau daring yang palsu 

Pringkat bintang lima akan mendatangkan kekaguman terhadap pengecer daring. Namun kita jangan mudah percaya kepada penilaian baik yang kurang jelas atau yang terlalu positif. Kalau anda kurang yakin akan keabsahan suatu pratinjau, cobalah memeriksa sumbernya. Kalau suatu pratinjau kelihatannya tidak benar, kemungkinan produknya di bawah standar, bahkan mungkin penipuan.  

5. Barang palsu 

Pengecer daring telah mengambil langkah untuk mencegah masuknya barang palsu ke situs mereka, tapi hendaknya konsumen juga sadar akan resiko barang imitasi yang dalam bahasa gaulnya dikenal dengan istilah kw. Jika mungkin gunakanlah retailer terkemuka.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapa yang bertanggung jawab atas cukuran batok kelapa ini?

Seperti di film Dumb and Dumber Seorang remaja, Aiden Bowness (17), ingin terlihat rapi pada pesta keluarga, namun salon langganannya tutup Selasa siang kemarin. Karena itu dia pergi ke tempat lain, Brazuca Gentry Grooming di Carlisle Cumria dengan membawa contoh foto cukuran sederhana pendek di belakang dan samping. Dia berpendapat potongan rambut yang dikehendakinya sederhana sehingga tidak memerlukan penjelasan lebih lanjut. Kemudian dengan bayaran 8 pound sterling (Rp 150.000), didapati seolah-olah rambutnya dicukur dari ujung mangkuk seperti  pelawak Jim Carrey dalam film Dumb and Dumber. Malu dengan potongan rambut yang demikian maka keesokan hari,  sambil menutupinya dengan topi dia pergi ke pemangkas rambut langganannya. Untuk perbaikan atas cukuran batok kelapa ini Bowness perlu mengeluarkan ongkos tambahan sebesar 5 pound (Rp 93.000). Dia memposting pengalamannya itu di Facebook dan segera menjadi viral. Namun pemilik salon rambut, Flamencia membantah

Coca Cola sedang mengamati pasaran minuman yang dicampur ganja

Apakah di rak ini akan ada CocaCola  mengandung ganja? Menurut laporan dari Amerika Serikat CocaCola sedang mempertimbangkan dengan serius untuk memproduksi minuman yang mengandung ganja. Perusahaan raksasa  minuman ringan ini mengamati dengan seksama pasar minuman ganja yang tumbuh dengan pesat dan ada kemungkinan akan masuk dalam waktu yang dekat. CocaCola mengumumkan minatnya dalam pernyataan yang dikeluarkan hari Senin tanggal 17 September. Pernyataan ini menanggapi laporan dari BNN Bloomberg yang mengatakan Coke sedang dalam pembicaraan dengan Canada Cannabis Inc. untuk mengembangkan minuman yang diinfus dengan cannabidiol (CBD), zat kimia non-psikoaktif yang terkandung dalam ganja. Coke akan mengikuti gerak cepat pembuat alkohol besar dan perusahaan rokok untuk menguji pasar ganja dan mencari mitra menjelang tanggal 17 Oktober pada waktu mana ganja rekreasi diluncurkan secara legal di Kanada.  Coke dan Aurora dalam pernyataan terpisah mengatakan tertarik dengan

Bravo Perusahaan Listrik Negara

Meminjam lirik dari  lagu Sayur Kol, waktu aku jalan-jalan ke Senayan hujan turun dengan derasnya.  Kemarin pagi saya menghadiri suatu acara di Gedung Caraka Loka di dekat Senayan. Karena adanya aturan nomor ganjil dan genap, pesanan taksi online saya tidak mendapatkan response. Maka dalam pesanan baru tujuan saya ganti ke suatu mal yang terletak di Senayan yang tidak terdampak oleh aturan ganjil dan genap. Pikir saya nanti turun saja di persimpangan Hang Tuah dan Senayan dan tinggal menyebrang ke gedung Caraka Loka. Benar tidak lama kemudian saya mendapatkan taksi. Di tengah perjalanan turun hujan deras sehingga walaupun hanya menyeberangi jalan saya kebasahan juga.  Ini adalah gangguan pertama yang saya alami kemarin. Saya teringat pada  pepatah 'sedia payung sebelum hujan'.  Gangguan kedua saya alami di rumah sekembalinya dari acara. Ternyata listrik mati. Saya menayakan ke beberapa tetangga ternyata mereka mengalami hal yang sama. Listrik mati menjelang jam 10 pag