Langsung ke konten utama

Anthony Mancinelli, 107, adalah tukang cukur tertua di dunia


Bahwa Anthony Mancinelli berusia 107 tahun sudah merupakan hal yang luar biasa, tapi yang mengejutkan dia masih bekerja penuh waktu sebagai tukang cukur. Pekerjaan ini sudah dilakukannya selama 96 tahun. Padahal pada waktu berumur 96 tahun Guiness Book of World Records telah mencatat dia sebagai tukang cukur tertua di dunia.

Mancinelly putus sekolah pada usia 11 tahun dan pada usia yang sangat muda ini dia sudah menjadi tukang cukur penuh waktu. Dan 11 tahun setelah menjadi tukang cukur tertua di dunia dia masih bekerja penuh. Tentu kita ingin tahu apa rahasia kebugarannya?

Sederhana saja katanya. Dia tidak pernah merokok dan minum alkohol secara berlebihan. Namun dia lebih lama bertahan dibandingkan teman-temannya karena terus berdiri selama 8 jam sehari dan 5 hari dalam seminggu.


Rambut di kepalanya masih penuh (putih) demikian pula giginya masih lengkap. Tangannya masih stabil pada waktu menggunakan alat cukur termasuk gunting. Dia juga tidak harus mengkonsumsi obat setiap hari. Dia juga mengatakan bahwa dia makan spageti tipis sehingga dia tidak menjadi gemuk.

Saya hanya pergi ke dokter karena orang-orang menyuruh saya, tapi bahkan dia tidak memahaminya. Aku bilang padanya aku tidak sakit, tidak nyeri, tidak apa-apa.

Para pelanggan dan rekan kerja Mancinelly menyatakan kekaguman mereka terhadap orang yang berusia seratus tahun ini. Para turis dan selebriti berduyun- duyun berkunjung ke salon Fantastic Cuts di New Windsor New York dari seluruh dunia untuk dicukur oleh pemangkas rambut yang tertua di dunia.

Bob, putranya yang berusia 81 tahun mengatakan kepada Times "Dia membantu beberapa pelanggannya yang sudah berumur di kursi. Dia akan mengatakan kepada seorang pria yang berusia 80 tahun 'Dengar ketika Anda mencapai usia saya...Mereka suka mendengarnya".

Mancinelli mengatakan bahwa dia tidak berencana untuk pensiun dalam waktu dekat, jadi dia akan terus melayani sebagai contoh hidup yang kuat di masa keemasan. 

Dapat ditambahkan di sini istrinya meninggal 40 tahun yang lalu.





Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pecandu seks yang berjuang melawan ketagihannya menjadi sembuh setelah berkunjung ke Bali

Nama wanita ini Erica Garza, 35 tahun, dari Los Angeles. Dia adalah pecandu seks yang berjuang melawan ketagihan pornografi yang diidapnya sejak usia dua belas tahun. Perjuangannya ini berlangsung selama 20 tahun. Kisah hidupnya dituliskan dalam memoir " Getting off : perjalanan seorang wanita melalui ketagihan seks dan pornografi". Diceritakan bahwa sejak umur 12 tahun sampai permulaan 30 tahun dia kecanduan pornografi. Mulanya dia menonton pornografi lunak yang ditayangkan di Cinemax ketika kedua orangtuanya tidur. Ketika lebih dewasa, dengan berkembangnya internet, dia beralih ke materi yang lebih panas dengan menggunakan komputernya. Wanita ini menjadi ketagihan hubungan seks sejak kehilangan keperawanannya di usia 17 tahun. Dalam usia duapuluhan dia mengadakan pesta di rumah, bisa empat kali dalam seminggu. Tujuannya agar bisa berjumpa dengan pria dan kemudian diajak nonton porno online. Setelah  cukup banyak minum tequila dia akan mengoceh mengenai hal-hal yang...

Bayi yang mempunyai 2 muka 1 tubuh 2 tangan dan 2 kaki

Gilang Andika dari Batam yang mempunyai dua wajah ini merupakan kembar siam yang tidak berkembang dengan baik di rahim ibunya. Umurnya sekarang dua bulan dan sedang berjuang untuk dapat bertahan hidup karena kondisi otaknya yang gawat yang menyebabkan bertumpuknya cairan. Orangtuanya, Ernilasari dan Mustafa dengan sangat ingin mendapatkan bantuan untuk menyelamatkan nyawa anak mereka karena dokter-dokter setempat menyatakan tidak mampu untuk mengoperasinya. Meskipun dia hanya memiliki satu tubuh dengan dua tangan dan dua kaki, secara teknis Gilang adalah kembar siam, kondisi ini terjadi satu dari setiap 250.000 kelahiran. Di kepalanya dia memiliki wajah dan otak dari seorang saudara kandung yang tidak mengembangkan tubuhnya sendiri di dalam rahim, karena telur ibunya tidak benar-benar terbelah menjadi dua selama kehamilan. Dia tidak bisa disusui, oleh karena itu sekarang ini dia mendapatkan susu melalui tabung. Dia juga berada dalam kondisi yang disebut hydrocephalus yang ...
INDAH PADA WAKTUNYA Pada saat terjadi gangguan listrik kemarin malam,  saya dan anak saya yang kebetulan berada di rumah memutuskan untuk makan di luar. Karena pesan taksi online gagal terus, kami putuskan naik angkot saja. Dari Ulujami ada dua jurusan yang dapat di pilih yaitu yang menuju Kebayoran/Kebayoran Lama atau ke Bintaro atau Ceger. Karena di pinggir jalan gelap sekali kami sepakat angkot yang duluan datang akan kami naiki.  Tak lama kemudian angkot yang kami kira jurusan Bintaro sudah berhenti di depan kami. Di tengah jalan kami bertanya kepada supir apakah nanti akan melewati Bintaro Plasa. Ternyata kami salah naik, namun supir mengatakan nanti di pertigaan...(saya lupa) pindah saja ke angkot F 10 yang memang melalui Plasa tersebut. Dipertigaan yang dimaksud kami diturunkan. Di seberang kami melihat bangunan luas yang terang benderang seperti mall. Saya berpikir  di sini sajalah kami makan. Dengan hati-hati kami menyeberangi jalan dan s...