Langsung ke konten utama

Jembatan penyeberangan di Miami, Amerika rubuh dan menimpa mobil


Pemandangan hari Kamis kemarin sangat mengerikan. Delapan mobil tertimpa jembatan penyeberangan pejalan kaki seberat 950 ton di Miami yang belum lama dibangun. Sebagian dari mobil tersebut tampak dipermukaan tetapi sebagian lainnya sama sekali terbenam. Diperkirakan beberapa orang meninggal dalam kecelakaan tersebut.

Jembatan sepanjang  174 kaki atau 53 meter tersebut dirakit dipinggir jalan dan baru dipindahkan ketempatnya hari Sabtu yang lalu untuk menghubungkan Florida International University dengan kota Sweetwater. Diharapkan tahun depan akan dibuka untuk lalu lintas pejalan kaki  sehubungan dengan  meningkatnya jumlah mahasiswa yang tinggal di perumahan di luar kampus tepat di seberang Eight Street.


Leslie Vazquez sedang berkendara di sepanjang Eighth Street yang ramai di dekat Florida International University pada hari Kamis sore, ketika mendadak merasakan sentakan memuakkan. "Saya berkata dalam hati, ya Tuhan jembatan itu sudah tidak ada lagi", kata Vasquez, 43 tahun, seorang ibu rumah tangga yang tinggal  di sekitar TKP.

Vasquez menepi dan melihat orang-orang merangkak keluar dari runtuhan. Beberapa orang berdarah dan semuanya panik. "Mereka menjerit", katanya.

Orang-orang lain didekatnya melaporkan mendengar suara gemuruh yang mengerikan sebelum strukturnya melengkung. Tiona Page mengatakan kepada ABC News bahwa dia bergegas ke jendela apartemen lantai 15 untuk melihat kepulan  debu yang meninggi. "Terasa seolah-olah ada gempa bumi" katanya.  Kemudian dia mendengar jeritan dari dalam mobil yang terjebak oleh runtuhan. "Jeritan  itu sangat mengerikan", ujarnya.

USA Today

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapa yang bertanggung jawab atas cukuran batok kelapa ini?

Seperti di film Dumb and Dumber Seorang remaja, Aiden Bowness (17), ingin terlihat rapi pada pesta keluarga, namun salon langganannya tutup Selasa siang kemarin. Karena itu dia pergi ke tempat lain, Brazuca Gentry Grooming di Carlisle Cumria dengan membawa contoh foto cukuran sederhana pendek di belakang dan samping. Dia berpendapat potongan rambut yang dikehendakinya sederhana sehingga tidak memerlukan penjelasan lebih lanjut. Kemudian dengan bayaran 8 pound sterling (Rp 150.000), didapati seolah-olah rambutnya dicukur dari ujung mangkuk seperti  pelawak Jim Carrey dalam film Dumb and Dumber. Malu dengan potongan rambut yang demikian maka keesokan hari,  sambil menutupinya dengan topi dia pergi ke pemangkas rambut langganannya. Untuk perbaikan atas cukuran batok kelapa ini Bowness perlu mengeluarkan ongkos tambahan sebesar 5 pound (Rp 93.000). Dia memposting pengalamannya itu di Facebook dan segera menjadi viral. Namun pemilik salon rambut, Flamencia membantah

Coca Cola sedang mengamati pasaran minuman yang dicampur ganja

Apakah di rak ini akan ada CocaCola  mengandung ganja? Menurut laporan dari Amerika Serikat CocaCola sedang mempertimbangkan dengan serius untuk memproduksi minuman yang mengandung ganja. Perusahaan raksasa  minuman ringan ini mengamati dengan seksama pasar minuman ganja yang tumbuh dengan pesat dan ada kemungkinan akan masuk dalam waktu yang dekat. CocaCola mengumumkan minatnya dalam pernyataan yang dikeluarkan hari Senin tanggal 17 September. Pernyataan ini menanggapi laporan dari BNN Bloomberg yang mengatakan Coke sedang dalam pembicaraan dengan Canada Cannabis Inc. untuk mengembangkan minuman yang diinfus dengan cannabidiol (CBD), zat kimia non-psikoaktif yang terkandung dalam ganja. Coke akan mengikuti gerak cepat pembuat alkohol besar dan perusahaan rokok untuk menguji pasar ganja dan mencari mitra menjelang tanggal 17 Oktober pada waktu mana ganja rekreasi diluncurkan secara legal di Kanada.  Coke dan Aurora dalam pernyataan terpisah mengatakan tertarik dengan

Bravo Perusahaan Listrik Negara

Meminjam lirik dari  lagu Sayur Kol, waktu aku jalan-jalan ke Senayan hujan turun dengan derasnya.  Kemarin pagi saya menghadiri suatu acara di Gedung Caraka Loka di dekat Senayan. Karena adanya aturan nomor ganjil dan genap, pesanan taksi online saya tidak mendapatkan response. Maka dalam pesanan baru tujuan saya ganti ke suatu mal yang terletak di Senayan yang tidak terdampak oleh aturan ganjil dan genap. Pikir saya nanti turun saja di persimpangan Hang Tuah dan Senayan dan tinggal menyebrang ke gedung Caraka Loka. Benar tidak lama kemudian saya mendapatkan taksi. Di tengah perjalanan turun hujan deras sehingga walaupun hanya menyeberangi jalan saya kebasahan juga.  Ini adalah gangguan pertama yang saya alami kemarin. Saya teringat pada  pepatah 'sedia payung sebelum hujan'.  Gangguan kedua saya alami di rumah sekembalinya dari acara. Ternyata listrik mati. Saya menayakan ke beberapa tetangga ternyata mereka mengalami hal yang sama. Listrik mati menjelang jam 10 pag