Langsung ke konten utama

Ayam bertahan hidup satu minggu tanpa kepala


Di Mueang Ratchaburi, Thailand, seekor ayam   telah berhasil bertahan hidup satu minggu setelah kehilangan kepalanya. Pada gambar ini tampak bahwa ayam tersebut masih berdiri dengan tegap.

Kini ayam tersebut dipungut oleh seorang dokter hewan wanita yang baik dan diberi gelar "pahlawan sejati". Dokter hewan tersebut, Supakadee Arun Thong, memberinya makan dengan cara meneteskan makanan dengan selang ke lehernya dan disamping itu memberinya antibiotik.


Menurut dokter hewan ini ayam tersebut jinak dan bisa merespon dengan baik. Ditambahkan hewan itu memiliki hidupnya. Jika ingin hidup kami memberinya makan. Namun dikuatirkan bahwa lidahnya akan rontok karena mengalami kekeringan.

Tidak jelas bagaimana ayam ini bisa kehilangan kepalanya namun menurut penduduk setempat ada kemungkinan diserang oleh binatang lain.

Supakadee mengharapkan seseorang mengambil alih ayam ini dari tangannya.
Perlu ada yang memeliharanya dan ayam ini memerlukan pemeliharaan sepanjang hidupnya.

Dapat ditambahkan di sini, ada ayam yang kehilangan kepalanya dan bertahan hidup selama 18 bulan. Ayam pemegang rekor tanpa kepala ini bernama Mike dari Utah, Amerika Serikat.
Daili Mail

Komentar

  1. Silakan Kunjungi Artikel Hasil Bola
    https://hasilbola.vip/

    Prediksi Bola Manchester United vs AC Milan 03 Agustus 2019
    https://hasilbola.vip/prediksi-sepakbola/baca/2347/manchester-united-vs-ac-milan-03-agustus-2019/

    Prediksi Bola Tottenham vs Inter Milan 04 Agustus 2019
    https://hasilbola.vip/prediksi-sepakbola/baca/2351/tottenham-vs-inter-milan-04-agustus-2019/

    Dan dapat Hubungi Kontak Whatsapp Kami +62-8122-222-995

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pecandu seks yang berjuang melawan ketagihannya menjadi sembuh setelah berkunjung ke Bali

Nama wanita ini Erica Garza, 35 tahun, dari Los Angeles. Dia adalah pecandu seks yang berjuang melawan ketagihan pornografi yang diidapnya sejak usia dua belas tahun. Perjuangannya ini berlangsung selama 20 tahun. Kisah hidupnya dituliskan dalam memoir " Getting off : perjalanan seorang wanita melalui ketagihan seks dan pornografi". Diceritakan bahwa sejak umur 12 tahun sampai permulaan 30 tahun dia kecanduan pornografi. Mulanya dia menonton pornografi lunak yang ditayangkan di Cinemax ketika kedua orangtuanya tidur. Ketika lebih dewasa, dengan berkembangnya internet, dia beralih ke materi yang lebih panas dengan menggunakan komputernya. Wanita ini menjadi ketagihan hubungan seks sejak kehilangan keperawanannya di usia 17 tahun. Dalam usia duapuluhan dia mengadakan pesta di rumah, bisa empat kali dalam seminggu. Tujuannya agar bisa berjumpa dengan pria dan kemudian diajak nonton porno online. Setelah  cukup banyak minum tequila dia akan mengoceh mengenai hal-hal yang...
INDAH PADA WAKTUNYA Pada saat terjadi gangguan listrik kemarin malam,  saya dan anak saya yang kebetulan berada di rumah memutuskan untuk makan di luar. Karena pesan taksi online gagal terus, kami putuskan naik angkot saja. Dari Ulujami ada dua jurusan yang dapat di pilih yaitu yang menuju Kebayoran/Kebayoran Lama atau ke Bintaro atau Ceger. Karena di pinggir jalan gelap sekali kami sepakat angkot yang duluan datang akan kami naiki.  Tak lama kemudian angkot yang kami kira jurusan Bintaro sudah berhenti di depan kami. Di tengah jalan kami bertanya kepada supir apakah nanti akan melewati Bintaro Plasa. Ternyata kami salah naik, namun supir mengatakan nanti di pertigaan...(saya lupa) pindah saja ke angkot F 10 yang memang melalui Plasa tersebut. Dipertigaan yang dimaksud kami diturunkan. Di seberang kami melihat bangunan luas yang terang benderang seperti mall. Saya berpikir  di sini sajalah kami makan. Dengan hati-hati kami menyeberangi jalan dan s...

Sayang harta perempuan ini nekad masuk rontgen

Kejadiannya di stasion kereta api Dongguan di China Selatan. Wanita ini mungkin mudik dalam rangka Imlek dan membawa banyak uang tunai di tasnya. Tasnya harus diperiksa dengan X-ray mamun dia tidak percaya pada petugas dan tidak mau membiarkan tasnya  diletakkan di ban berjalan tanpa terkawal. Maka dengan nekat dia naik di ban berjalan untuk melindungi hartanya  walaupun sudah diperingatkan oleh petugas bahwa radiasi  sinar rontgen tinggi. Cuplikan dari kamera sekuriti memperlihatkan wanita tersebut meletakkan barang-barangnya di ban berjalan lalui naik dan merangkak di belakang barang-barang tersebut. Petugas di stasiun hanya mentertawakan wanita ini karena dianggap aneh, dan meneruskan tugas mereka. UPI