Langsung ke konten utama

Membanggakan, tim panjat tebing Indonesia peringkat 1 dunia


Berdasarkan data yang dikeluarkan International Federation of Sport Climbing, tim panjat tebing Indonesia kini menduduki peringkat pertama dunia usai menyelesaikan kejuaraan dunia di Tai'an China. Tim nasional Indonesia berhasil menggeser kedudukan Rusia.

Tim Indonesia mengumpulkan angka 1.023 dan menggusur kedudukan Rusia yang bercokol di peringkat pertama selama bertahun-tahun. Rusia, dengan mengumpulkan angka 980 kini menduduki peringkat 2.

Keberhasilan tim Indonesia menduduki tingkat pertama adalah berkat prestasi atlet-atlet Indonesia dalam tiga kejuaraan dunia yang diikuti yaitu Moskow Rusia, Chongging dan Tai'an China. Dari tiga seri tersebut, timnas Indonesia berhasil membawa 7 medali yaitu 1 emas, 3 perak dan 3 perunggu.

Selain menempatkan timnas panjat tebing di peringkat teratas dunia, Indonesia juga menempatkan dua atletnya di jajaran elit panjat tebing dunia. Mereka adalah Aries Susanti Rahayu yang merebut medali emas di Chonggin dan Aspar Jaelolo peringkat 2 speed world record putera.

Dalam pemeringkatan yang dibuat oleh federasi panjat tebing internasional untuk nomor speed world record puteri, peringkat pertama diduduki oleh Anouck Jauber dari Perancis dengan angka 240. Kedudukan kedua Aries Susanti Rahayu dari Indonesia dengan angka 220 dan kedudukan ketiga, Elena Timofeeva dari Rusia dengan angka 169.

Pada nomor speed world record putera peringkat satu hingga tiga secra berturut-turut diduduki oleh Dmitrii Timofeev dari Rusia, dengan angka 187, Aspar Jaelolo dari Indonesia dengan angka 161 dan Basa Mawem dari Perancis dangan angka 151.

Dapat ditambahkan di sini bahwa empat negara menjadikan Indonesia sebagai pemusatan latihan panjat tebing. China dan Kamboja sudah sejak Februari berlatih di Indonesia. Sedangkan Australia dan Selandia Baru sudah menyatakan keinginan untuk berlatih di sini. 

Keinginan mereka untuk berlatih di Indonesia adalah kerena atlet nasional yang ikut dalam program pemusatan latihan di Yogyakarta dalam satu tahun terakhir prestasinya menggembirakan.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Siapa yang bertanggung jawab atas cukuran batok kelapa ini?

Seperti di film Dumb and Dumber Seorang remaja, Aiden Bowness (17), ingin terlihat rapi pada pesta keluarga, namun salon langganannya tutup Selasa siang kemarin. Karena itu dia pergi ke tempat lain, Brazuca Gentry Grooming di Carlisle Cumria dengan membawa contoh foto cukuran sederhana pendek di belakang dan samping. Dia berpendapat potongan rambut yang dikehendakinya sederhana sehingga tidak memerlukan penjelasan lebih lanjut. Kemudian dengan bayaran 8 pound sterling (Rp 150.000), didapati seolah-olah rambutnya dicukur dari ujung mangkuk seperti  pelawak Jim Carrey dalam film Dumb and Dumber. Malu dengan potongan rambut yang demikian maka keesokan hari,  sambil menutupinya dengan topi dia pergi ke pemangkas rambut langganannya. Untuk perbaikan atas cukuran batok kelapa ini Bowness perlu mengeluarkan ongkos tambahan sebesar 5 pound (Rp 93.000). Dia memposting pengalamannya itu di Facebook dan segera menjadi viral. Namun pemilik salon rambut, Flamencia membantah

Coca Cola sedang mengamati pasaran minuman yang dicampur ganja

Apakah di rak ini akan ada CocaCola  mengandung ganja? Menurut laporan dari Amerika Serikat CocaCola sedang mempertimbangkan dengan serius untuk memproduksi minuman yang mengandung ganja. Perusahaan raksasa  minuman ringan ini mengamati dengan seksama pasar minuman ganja yang tumbuh dengan pesat dan ada kemungkinan akan masuk dalam waktu yang dekat. CocaCola mengumumkan minatnya dalam pernyataan yang dikeluarkan hari Senin tanggal 17 September. Pernyataan ini menanggapi laporan dari BNN Bloomberg yang mengatakan Coke sedang dalam pembicaraan dengan Canada Cannabis Inc. untuk mengembangkan minuman yang diinfus dengan cannabidiol (CBD), zat kimia non-psikoaktif yang terkandung dalam ganja. Coke akan mengikuti gerak cepat pembuat alkohol besar dan perusahaan rokok untuk menguji pasar ganja dan mencari mitra menjelang tanggal 17 Oktober pada waktu mana ganja rekreasi diluncurkan secara legal di Kanada.  Coke dan Aurora dalam pernyataan terpisah mengatakan tertarik dengan

Bravo Perusahaan Listrik Negara

Meminjam lirik dari  lagu Sayur Kol, waktu aku jalan-jalan ke Senayan hujan turun dengan derasnya.  Kemarin pagi saya menghadiri suatu acara di Gedung Caraka Loka di dekat Senayan. Karena adanya aturan nomor ganjil dan genap, pesanan taksi online saya tidak mendapatkan response. Maka dalam pesanan baru tujuan saya ganti ke suatu mal yang terletak di Senayan yang tidak terdampak oleh aturan ganjil dan genap. Pikir saya nanti turun saja di persimpangan Hang Tuah dan Senayan dan tinggal menyebrang ke gedung Caraka Loka. Benar tidak lama kemudian saya mendapatkan taksi. Di tengah perjalanan turun hujan deras sehingga walaupun hanya menyeberangi jalan saya kebasahan juga.  Ini adalah gangguan pertama yang saya alami kemarin. Saya teringat pada  pepatah 'sedia payung sebelum hujan'.  Gangguan kedua saya alami di rumah sekembalinya dari acara. Ternyata listrik mati. Saya menayakan ke beberapa tetangga ternyata mereka mengalami hal yang sama. Listrik mati menjelang jam 10 pag